PERSPEKTIF TINGKAT KEMAMPUAN WIRAUSAHAWAN MERUBAH RISIKO MENJADI SUKSES BERWIRAUSAHA

Tedy Ardiansyah Ardiansyah

Abstract


Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Tingkat kemampuan wirausahawan di dalam proses merubah suatu kenda- la atau risiko menjadi keuntungan atau kesukseskan dari peristiwa-peristiwa yang telah dilakukan, metode peneli- tian menggunakan penelitian dengan pendekatan deskriptif kualitatif, dimana peneliti ingin mengeksplor fenomena — fenomena yang tidak dapat dikuantifikasikan yang bersifat deskriptif. Secara umum alasan risiko untuk menjadi wirausahaan dibagi menjadi 5 bagian yaitu: 1.Tidak mempunyai pengalaman baru, 2. Tidak mempunyai modal, 3. Tidak mempunyai keberanian, 4. Tidak ada orang yang menuntun dan 5. Takut keluar dari zona nyaman. Risiko tersebut di atas dapat diatasi dengan tingkatan kemampuan wirausahawan, tingkatan kemampuan diklasifikasikan antara lain: 1. Risk Averter (menghindar dari risiko), 2. Comfort Risk Calculation Taker (orang yang menghitung risiko yang terjadi harus lebih kecil dari keuntungan yang ia peroleh), 3. Risk Calculation Taker (berani mengambil risiko usaha dengan perhitungan aman) 4. Risk Manager (manajer risiko bagi dirinya) 5. Risk Taker (Pengambil Risiko). Hasil kesimpulan bahwa tingkat kemampuan wirausahawan dapat merubah risiko menjadi suskses berwirausaha.


Keywords


Kewirausahaan, Wirausaha, Risiko, Kesuksesan

Full Text:

XML

References


Ardi, S., Ardianti, R., Bisnis, P. M., Manajemen, P. S., Petra, U. K., & Siwalankerto, J. (2014). Entrepreneurial Motivation Dan Persepsi Terhadap Sektor Formal Di Jawa Timur. AGORA Vol. 2, No. 1. Tersedia di: http://publication.petra.ac.id/index.php/manajemen-bisnis/article/view/1408

Brilio.net. (2018). 10 pebisnis ini sempat gagal sebelum akhirnya sukses besar. Retrieved from www.brilio.net

Bukalapak, K. (2014). Apa yang Ingin Anda Cari Tahu? Beberapa hambatan atau kendala Wirausaha pada umumnya. Retrieved from https://komunitas.bukalapak.com/s/supomk/ beberapa hambatan atau kendala wirausaha pada umumnya

Hendro (2011), Dasar-dasar kewirausahaan: Panduan bagi mahasiswa untuk mengenal, memahami dan memasuki dunia bisnis. Erlangga, Jakarta.

Kasali, R. (2010), Wirausaha muda mandiri. Gramedia, Jakarta.

Kasali, R. (2012), Cracking Entrepreneurs, inilah para crackers local yang tak ada matinya. Gramedia, Jakarta.

Nurseto, T. (2004). Strategi Menumbuhkan Wirausaha Kecil Menengah yang Tangguh --- Tejo Nurseto. Jurnal Ekonomi & Pendidikan Vol.1 No.1 Feb 2004, 1.

Rahmidani, R. (2014). Analisa Faktor Penghambat Berwirausaha pada pengrajin sulaman wanita di Jorong Lundang Kanagarian Panampuang Kabupaten Agam. Kajian Manajemen Bisnis, Vol.3.

Reindrawati, D. Y., Vokasi, F., Airlangga, U., Dharmawangsa, J., & Selatan, D. (2015). Tantangan — dalam — implementasi social entrepreneurship pariwisata di Pulau Madura Challenges in implementing tourism social entrepreneurship in Madura Pendahuluan. Masyarakat, Kebudayaan Dan Politik, Vol.30 No. (Wttc), 215 -228.

Satori D. (2011), Metode Penelitian kualitatif. Alfabeta, Bandung.

Silvia. (2013). Pengaruh Entrepreneurial Traits Dan Entrepreneurial Skills Terhadap Intensi Kewirausahaan (Studi Empiris Dampak Pendidikan Kewirausahaan Pada Mahasiswa Universitas Kristen Petra, Surabaya). AGORA, ol 1, No 1. Tersedia di : http://publication.petra.ac.id/index.php/manajemen-bisnis/article/view/256

Sitti Roskina Mas. (2017). transformasi-nilai-nilai-kewirausahaan-pada- siswa-smk.pdf. In Jurnal Manajemen dan Supervisi Pendidikan. Malang: Universitaas Negeri Malang, Fakultas Ilmu Pendidikan. https://doi.org/e-ISSN: 2541-4429

Sukmadinata S. Nana, (2011), Metode Penelitian Pendidikan. PT Remaja Rosakarya, Bandung

Sunarso. (2010). Sikap Mental Wirausahawan Dalam Menghadapi Perkembangan Zaman. Jurnal Ekonomi Dan Kewirausahaan Vol. 10.




DOI: https://doi.org/10.35904/pstmat.v3i1.17

Refbacks

  • There are currently no refbacks.